No image available for this title

Text

PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG RISIKO PERNIKAHAN DINI SEBELUM DAN SESUDAH DILAKUKAN PENYULUHAN DI SMAN 13 BANJARMASIN



ABSTRAKrnrnrnLatar Belakang : Banyak remaja yang kurang mempertimbangkan aspek-aspek yang berpengaruh jika ia kawin muda, terutama pada remaja putri. Provinsi dengan presentase perkawinan dini (15-19 tahun), tertinggi adalah Kalimantan Tengah (52,1%), Jawa Barat (50,2%) dan Kalimantan Selatan peringkat ketiga dengan persentase (48,4%), Hal tersebut khususnya berkaitan dengan penyesuaian diri, baik yang berhubungan dengan perubahan dirinya maupun hubungan dengan lingkungan sekitarnya sesuai dengan peran barunya dalam sebuah perkawinan.rnTujuan : Perbedaan pengetahuan remaja putri tentang resiko pernikahan dini di SMAN 13 Banjarmasin Tahun 2015.rnMetode : Penelitian yang digunakan yaitu pre- Eksperimen Design tanpa menggunakan kontrol dan populasi nya adalah seluruh remaja putri kelas XI yang ada di SMAN 13 Banjarmasin pada tahun 2015. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan Simple Random Sampling dengan total 66 orang siswi kelas XI di SMAN 13 Banjarmasin. rnHasil : Hasil penelitian di dapatkan hasil bahwa p


Ketersediaan

Tidak ada salinan data


Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit Akademi Kebidanan Sari Mulia : Bandung.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this