Latar Belakang : kecemasan (ansietas) adalah perasaan takut yang tidak jelas dan tidak didukung oleh situasi. Sebagai seorang suami yang pastinya juga merasakan apa yang dirasakan oleh istri yang hendak melahirkan. Perasaan gelisah dan bahagia bercampur menjadi satu. Dukungan dari suami saat persalinan sangat berharga. Ibu bersalin menginginkan suaminya memberikan tindakan suportif dan memberikan lebih banyak rasa sejahtera dibandingkan petugas professional. Fokus dalam masa persalinan adalah wanita, tetapi perlu diketahui bahwa ansietas atau kecemasan dan stres juga dilami oleh pasangannya.rnTujuan Penelitian : mengidentifikasi gambaran tingkat kecemasan suami pada persalinan istri primigravida di ruang bersalin RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin.rnMetode Penelitian : penelitian telah dilakukan di ruang bersalin RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin pada tanggal 17 s/d 31 Maret 2015. Dalam penelitian ini, peneliti memakai jenis penelitian deskriptif. Teknik pengambilan sampel secara accidental sampling dengan jumlah sampel yang diteliti sebanyak 30 responden.rnHasil Penelitian : menunjukan bahwa sebagian besar responden mengalami kecemasan ringan yaitu 13 responden (43,3%), dan kecemasan sedang sebanyak 10 responden (33,33%). Serta sebagian kecil mengalami kecemasan berat yaitu 7 responden (23,3%) di ruang bersalin RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin.rnKesimpulan : responden gambaran tingkat kecemasan suami pada persalinan istri primigravida di ruang bersalin RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh Banjarmasin sebagian besar masuk pada kategori ringan. Diharapkan suami agar bisa mendampingi istri saat persalinan sehingga dapat mengurangi rasa takut dan kekhawatiran istri serta dapat melancarkan proses persalinan.rnrnrnKata Kunci :Tingkat Kecemasan Suami, Persalinan istri Primigravida.rnrn