Latar Belakang: Bounding Attachment merupakan salah satu cara untuk menurunkan AKI dan AKB. Bounding attachment adalah suatu ikatan yang terjadi antara orang tua dan bayi baru lahir, yang meliputi pemberian kasih sayang dan pencurahan perhatian yang saling tarik menarik. Salah satu keberhasilan dalam menyusui adalah adanya kasih sayang orang tua maka dari itu dibutuhkan pengetahuan tentang bounding attachment untuk meningkatkan keberhasilan menyusui yang dimulai sejak masa kehamilan.rnTujuan: Mengetahui gambaran pengetahuan ibu hamil tentang bounding attachment di wilayah kerja Puskesmas Pekauman BanjarmasinrnMetode: Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif. Pengambilan sampel dilakukan dengan accidental sampling. Populasi Ibu hamil trimester III bulan Januari-Maret 2014 berjumlah 196 orang, dengan jumlah sampel 67 orang. Analisa data menggunakan sifat deskriftif.rnHasil: Dari 67 responden yang dibagikan kuesioner, dengan kategori baik sebanyak 13 responden (19,4%), kategori cukup baik sebanyak 30 responden (44,8%), dan kategori kurang baik sebanyak 24 responden (35,8%).rnKesimpulan: Kesimpulan dalam penelitian ini adalah pengetahuan ibu hamil tentang bounding attachment pada masa neonatal dengan kategori cukup baik (44,8%). Hal ini dikarenakan ibu hamil dapat memperoleh pengetahuan dengan mencari informasi baik bertanya kepada teman, keluarga, media cetak, maupun dari internet.rnrnKata Kunci: Pengetahuan, Kehamilan, Bounding Attachmentrnrnrnrn